Masalah kulit seperti kutil, tahi lalat, atau milia seringkali membuat seseorang merasa kurang percaya diri, sehingga banyak yang ingin menghilangkannya. Salah satu metode yang cukup populer untuk mengatasi masalah ini adalah electrocauter.
Meskipun prosedur ini sudah dikenal efektif mengatasi lesi di kulit, sebagian orang mungkin masih ragu dan mempertanyakan keamanan treatment ini. Apakah electrocauter aman dan boleh dijalani semua orang? Agar lebih jelas, simak informasinya berikut ini!
Pengertian Electrocauter
Cauter atau kauterisasi berasal dari bahasa Latin yang artinya penggumpalan atau penghancuran jaringan. Metode cauter sudah dilakukan sejak beberapa tahun sebelum Masehi untuk memotong atau menghancurkan jaringan tubuh, serta menghentikan pendarahan.
Dulu, cauter dilakukan dengan menggunakan benda panas seperti logam yang dipanaskan dengan bara api atau bahan kimia tertentu. Kemudian, seiring berjalannya waktu, kini kauter dilakukan dengan listrik atau dikenal dengan electrocauter.
Electrocauter bekerja dengan menghancurkan jaringan kulit yang tidak diinginkan menggunakan alat yang dialiri arus listrik yang menghasilkan panas. Alat ini kemudian ditempelkan pada jaringan tubuh yang ingin ‘dirusak’. Setelah jaringan kulit dirusak, area kulit akan membentuk koreng kecil dan akan mengering dalam beberapa hari. Kemudian, koreng akan mengelupas dengan sendirinya.
Prosedur Electrocauter
Prosedur electrocauter umumnya berlangsung sekitar 30 menit, namun bisa lebih lama jika area kulit yang ditangani cukup luas atau kompleks. Prosedur electrocauter meliputi:
- Pertama, dokter memeriksa kulit atau jaringan yang akan ditangani untuk memastikan prosedur ini sesuai.
- Tes darah mungkin diperlukan untuk memeriksa risiko pendarahan.
- Anestesi lokal diberikan agar area yang ditangani tidak terasa sakit.
- Dokter menggunakan alat dengan ujung logam yang dialiri listrik untuk menghentikan perdarahan atau menghancurkan jaringan yang bermasalah.
- Setelah prosedur selesai, area diobati dan diberi salep atau balutan agar tetap bersih dan terlindungi.
Apakah prosedur ini sakit? Biasanya prosedur ini tidak terasa sakit, karena anestesi lokal sudah bekerja sebelum alat digunakan.
Apakah Electrocauter Aman?
Electrocauter umumnya aman jika dilakukan oleh dokter berpengalaman dan menggunakan alat yang steril. Prosedur ini melibatkan penggunaan energi listrik, sehingga harus dilakukan dengan hati-hati oleh tenaga medis yang kompeten.
Prosedur ini tidak hanya efektif untuk mengangkat jaringan kulit yang tidak diinginkan, tetapi juga untuk menghentikan perdarahan dengan membakar dan menutup pembuluh darah. Meski demikian, sama seperti prosedur medis lainnya, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan.
Beberapa efek samping yang mungkin terjadi adalah:
- Pembengkakan dan kemerahan di area yang ditangani.
- Rasa nyeri atau panas di sekitar luka.
- Luka bakar ringan pada jaringan sekitar jika prosedur dilakukan terlalu dalam atau lama.
- Risiko infeksi, terutama jika peralatan tidak steril atau pasien memiliki daya tahan tubuh lemah.
Selain itu, pasien dengan kondisi medis tertentu, seperti gangguan pembekuan darah, diabetes, atau penyakit jantung, memiliki risiko lebih tinggi terhadap komplikasi. Oleh karena itu, sangat penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menjalani prosedur ini.
Siapa Saja yang Bisa Menjalani Electrocauter?
Hampir semua orang bisa menjalani electrocauter, termasuk remaja, ibu hamil, dan menyusui. Namun, penyembuhan luka pada ibu hamil mungkin memerlukan waktu lebih lama. Pasien dengan kondisi medis tertentu seperti gangguan pembekuan darah atau infeksi aktif perlu konsultasi dengan dokter untuk memastikan keamanan prosedur.
Agar electrocauter berjalan aman dan efektif, pastikan untuk:
- Memilih klinik terpercaya dengan dokter berpengalaman.
- Pastikan peralatan yang digunakan steril.
- Konsultasikan kondisi kulit dan kesehatan dengan dokter sebelum menjalani prosedur.
- Ikuti semua petunjuk dokter untuk merawat luka setelah prosedur.
Kesimpulan
Electrocauter merupakan prosedur yang efektif untuk menghilangkan masalah kulit seperti kutil, tahi lalat, atau milia. Prosedur ini umumnya aman jika dilakukan oleh dokter berpengalaman dengan peralatan yang steril. Meski demikian, ada beberapa risiko seperti infeksi ringan, nyeri, kemerahan, dan luka bakar ringan. Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter sangat penting, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu.
Jika kamu tertarik mencoba electrocauter, Diri Clinic menyediakan treatment ini untuk menghilangkan keratosis, skin tag, milia, dan lesi kulit lainnya. Prosedur ini dilakukan langsung oleh dokter berlisensi yang berpengalaman. Mau tanya-tanya dulu dengan dokter? Konsultasikan masalah kulitmu langsung dengan dokter ahli dari Diri Clinic, gratis!
Sumber:
https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/24032-electrocauterization
https://www.healthline.com/health/electrocauterization#outlook
https://www.halodoc.com/kesehatan/cauter
https://hellosehat.com/penyakit-kulit/kulit-lainnya/electrocautery/