Ingin kulit yang glowing, sehat, dan awet muda, tapi tetap natural? Saatnya kenalan lebih dekat dengan dua treatment yang populer di dunia kecantikan, yakni PRP (Platelet-Rich Plasma) dan Red Light Therapy. Keduanya punya cara kerja yang berbeda, tapi sama-sama ampuh untuk bikin kulit kamu jadi lebih kinclong dan sehat dari dalam. Langsung aja kita bahas bersama!
Apa itu PRP (Platelet-Rich Plasma)?
Platelet-Rich Plasma (PRP) adalah prosedur kecantikan yang memanfaatkan komponen darah pasien sendiri, khususnya plasma yang kaya akan platelet (trombosit) karena mengandung banyak faktor pertumbuhan (growth factors) untuk merangsang regenerasi kulit.
Langkah awal dari treatment ini adalah pengambilan darah, biasanya sekitar 10–20 ml, mirip seperti saat melakukan tes darah di laboratorium. Darah tersebut lalu dimasukkan ke dalam alat khusus bernama centrifuge, yaitu mesin yang berputar dengan kecepatan tinggi untuk memisahkan komponen darah berdasarkan berat jenisnya.
Dalam proses ini, darah akan terpisah menjadi tiga lapisan utama, yakni sel darah merah (eritrosit), sel darah putih dan platelet, serta plasma darah yang kaya trombosit (PRP). Nah, PRP inilah yang disebut “liquid gold” atau cairan emas karena tingginya kandungan faktor pertumbuhan yang sangat bermanfaat untuk kulit. Setelah diambil, PRP akan langsung disuntikkan kembali ke area kulit yang ingin diremajakan—misalnya wajah, leher, atau punggung tangan.
Manfaat PRP untuk Kulit
Karena menggunakan plasma darah kaya trombosit milikmu sendiri, treatment ini mampu memberikan stimulasi alami untuk regenerasi kulit yang sehat, kuat, dan tampak muda. Berikut manfaat lengkapnya:
1. Meningkatkan Produksi Kolagen Alami
Salah satu faktor utama penuaan kulit adalah menurunnya produksi kolagen atau protein penting yang menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Treatment PRP membantu merangsang sel penghasil kolagen (fibroblas), agar bekerja lebih aktif, mengencangkan kulit yang mulai kendur, serta mengurangi munculnya garis halus dan kerutan, terutama di area dahi, bawah mata, dan smile lines.
2. Mengatasi Bekas Jerawat dan Hiperpigmentasi
Kandungan growth factors dalam PRP akan mempercepat proses perbaikan jaringan kulit yang rusak akibat jerawat, inflamasi, atau masalah kulit lainnya. Jika treatment ini dilakukan secara maksimal, maka dapat menyamarkan bekas jerawat merah (PIE) maupun gelap (PIH), memudarkan warna kulit yang tidak merata, hingga memperbaiki bopeng dengan stimulasi regenerasi kulit secara bertahap.
3. Mencerahkan Kulit Kusam
Sel kulit baru yang terbentuk setelah treatment PRP membuat kulit terlihat lebih segar dan cerah dari dalam. Manfaat ini sangat terasa terutama jika kulitmu tampak kusam akibat stres, polusi, kurang tidur, atau akibat penuaan dini.
4. Membantu Penyembuhan Luka (Inflamasi)
PRP dikenal luas dalam dunia medis untuk mempercepat penyembuhan jaringan yang rusak. Treatment ini membantu meredakan kemerahan atau peradangan ringan, serta mempercepat penyembuhan jerawat aktif. Hal ini menjadikan PRP sebagai pilihan bagi kamu yang memiliki kulit sensitif karena tidak menggunakan bahan kimia tambahan.
5. Memperbaiki Tekstur Kulit dan Mengecilkan Pori-Pori
Selain bekerja di permukaan kulit, PRP juga dapat memberikan efek jangka panjang untuk memperbaiki struktur kulit dari dalam. Hasilnya, pori-pori pun tampak lebih kecil, kulit terasa halus dan rata. Treatment ini bisa dikombinasikan dengan microneedling untuk hasil maksimal.
Apa itu Red Light Therapy (RLT)?
Red Light Therapy (RLT) adalah teknologi perawatan kulit yang memanfaatkan cahaya merah dengan panjang gelombang tertentu—biasanya sekitar 630 hingga 660 nanometer—untuk menembus lapisan kulit dan menstimulasi sel-sel dari dalam, terutama sel mitokondria yang berfungsi sebagai produksi energi tubuh.
Saat mitokondria menerima stimulus dari cahaya merah, sel-sel ini akan memproduksi energi seluler (ATP) lebih banyak. Dengan pasokan energi yang meningkat, sel-sel kulit menjadi lebih aktif dan mampu memperbaiki diri lebih cepat, meningkatkan produksi kolagen dan elastin, mengurangi inflamasi, serta mempercepat penyembuhan luka atau jerawat.
Fun fact-nya, Red Light Therapy awalnya dikembangkan oleh NASA untuk membantu mempercepat penyembuhan luka para astronot selama misi luar angkasa, karena lingkungan di luar angkasa menghambat proses penyembuhan alami tubuh. Sejak saat itu, teknologi ini mulai digunakan secara luas di bidang medis dan dermatologi.
Manfaat RLT untuk Kulit
Terapi ini telah terbukti secara ilmiah memberikan manfaat untuk kesehatan dan tampilan kulit. Berikut manfaat lengkap RLT yang bisa kamu rasakan:
1. Meredakan Peradangan Kulit dan Jerawat
Salah satu manfaat utama dari RLT adalah kemampuannya dalam mengurangi inflamasi, terutama pada kulit yang sedang berjerawat. RLT tidak membuat kulit menjadi kering atau teriritasi seperti beberapa produk anti-jerawat lainnya. Sehingga, aman dan efektif dilakukan bagi pemilik kulit sensitif, termasuk yang sedang mengalami breakout aktif.
2. Meningkatkan Aliran Darah dan Regenerasi Sel
RLT juga dapat meningkatkan sirkulasi darah di bawah permukaan kulit, sehingga sel-sel kulit mendapatkan lebih banyak oksigen dan nutrisi. Hal ini dapat mempercepat proses penyembuhan kulit dan regenerasi jaringan. Efeknya, kulit tampak lebih segar, cerah, dan sehat secara alami.
3. Meningkatkan Produksi Kolagen dan Elastin
RLT menstimulasi mitokondria dalam sel kulit untuk memproduksi lebih banyak kolagen dan elastin, yakni dua komponen penting yang menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Jika treatment ini dilakukan secara konsisten, kulit menjadi lebih halus, kenyal, dan awet muda. Kerutan halus, kulit kendur, dan tanda-tanda penuaan dini semakin berkurang.
4. Menenangkan Kulit Setelah Treatment Agresif
Setelah melakukan prosedur klinis, seperti microneedling, laser, atau chemical peeling, kulit biasanya menjadi lebih sensitif, kemerahan, dan sedikit meradang. RLT membantu menenangkan kulit pasca-treatment dengan cara mengurangi peradangan, mempercepat pemulihan, dan mengembalikan keseimbangan kulit secara alami.
5. Mengurangi Sensitivitas Kulit
Kulit yang sering terpapar polusi, sinar UV, dan radikal bebas cenderung mengalami stres oksidatif, yang mempercepat proses penuaan. Red Light Therapy membantu memperkuat fungsi sel dan meningkatkan ketahanan kulit terhadap faktor eksternal. Cocok banget nih untuk kamu yang sering terpapar asap kendaraan, AC, dan polusi.
Apa Perbedaan PRP dan Red Light Therapy?
Meski keduanya sama-sama bertujuan untuk memperbaiki kondisi kulit, Platelet-Rich Plasma (PRP) dan Red Light Therapy (RLT) bekerja dengan cara yang sangat berbeda, baik dari segi bahan, metode aplikasi, efek yang ditimbulkan, hingga tujuan penggunaannya. Berikut adalah perbedaan mendasar yang perlu kamu tahu:
Apakah PRP dan Red Light Therapy dapat Dikombinasikan?
Kalau kamu sedang mencari perawatan kulit yang benar-benar life changing, maka gabungan PRP (Platelet-Rich Plasma) dan Red Light Therapy (RLT) bisa jadi jawaban paling powerful. Kombinasi dua treatment ini menjadi salah satu strategi paling ampuh untuk mereka yang punya banyak masalah kulit sekaligus.
PRP berperan sebagai "starter" regenerasi sel kulit. Dengan menyuntikkan plasma darah kaya trombosit ke lapisan dermis, treatment ini memicu produksi kolagen, dan memperbaiki jaringan kulit yang rusak. Setelah PRP, kulit biasanya mengalami sedikit iritasi, kemerahan, atau sensasi panas. Nah, disinilah RLT berfungsi untuk menenangkan kulit serta mempercepat pemulihan.
Banyak orang menjadikan kombinasi PRP + Red Light Therapy sebagai bagian dari rutinitas glowing skin mereka. Karena selain efektif, treatment ini juga minim resiko, dan tetap memberikan hasil yang natural.
PRP dan Red Light Therapy mungkin memiliki cara kerja yang berbeda, tetapi tujuannya sama, yaitu membuat kulitmu tampil prima dengan cara yang aman dan natural. PRP bagus untuk kamu yang ingin regenerasi secara intensif, sedangkan RLT cocok buat yang butuh efek healing dan anti-inflamasi. Jika kamu menggabungkan keduanya, treatment ini bisa menjadi secret weapon kamu untuk tampil cantik dan awet muda.
Nah, kalau kamu tertarik untuk mencoba PRP maupun Red Light Therapy, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional medis atau klinik kecantikan terpercaya, agar memastikan prosedur dilakukan secara aman dan efektif. Kamu bisa datang ke klinik Diri untuk konsultasi langsung dengan dokter kulit sekaligus mencoba treatment ini, loh!
Referensi:
https://my.clevelandclinic.org/health/articles/22114-red-light-therapy