Pada dasarnya, parfum dan wewangian tubuh banyak sekali macamnya. Paling penting yang harus diperhatikan adalah memilih sesuai kebutuhan. Nah tetapi karena jenisnya beragam, maka cara memakai parfum agar tahan lama perlu disesuaikan dengan jenis parfum yang kamu pakai. Kenapa? Ini alasan dan penjelasannya sebagai berikut.
Jenis parfum
Sebelum kamu mempraktikkan cara memakai parfum agar tahan lama, kenali terlebih dahulu jenis parfum yang kamu pakai. Apakah salah satunya adalah parfum dengan macam berikut di bawah ini?
1. Parfum
Sebutan parfum dan perfume sebenarnya mengandung makna yang sama. Perbedaannya hanya merujuk pada dialek Prancis yang lebih ‘canggih’ dalam menyebut parfum. Di antara jenis wewangian lainnya, parfum memiliki tingkat konsentrasi wewangian tertinggi. Berarti parfum mengandung lebih banyak minyak esensial dan sedikit alkohol.
Tepatnya, dalam sebotol parfum mengandung 20-30 persen konsentrasi wewangian sehingga bisa bertahan di kulit selama 12 jam lebih. Semakin menyengat aroma parfum, ia akan bertahan lebih lama.
2. Eau de parfum
Eau de parfum memiliki tingkat konsentrasi tertinggi kedua setelah parfum karena mengandung 15-20 persen wewangian alih-alih alkohol. Umumnya, merek parfum kelas atas bertajuk eau de parfum. Sayangnya, eau de parfum tidak akan bertahan lama apabila kulit kering. Maka, sebelum memakai cara memakai parfum agar tahan lama, rawat kulitmu dengan baik agar kelembapannya tetap seimbang.
3. Eau de toilette
Jenis parfum selanjutnya, adalah eau de toilette yang mengandung konsentrasi esensial wewangian 5-15 persen. Karena lebih banyak mengandung alkohol dan bahan kimia lain, konsentrasi wewangian lebih rendah dari sebelumnya dan hanya bertahan kurang lebih selama 3 jam di kulit. Kalau dibandingkan dengan parfum sebelumnya, harga eau de toilette lebih miring lho. Namun kamu perlu menyemprotkan berulang kali kalau ingin tahan wangi lebih lama.
4. Eau de cologne
Dikenal sebagai cologne, konsentrasi wewangian jauh lebih rendah daripada parfum. Tepatnya pada kisaran 2-4 persen. Biasanya memercikkan cologne tidak akan bertahan wangi lebih dari dua jam. Baiknya, wanginya ringan, segar, dan sarat dengan wangi jeruk.
5. Eau fraiche
Wewangian jenis eau fraiche memiliki kandungan mencapai 3 persen dan hanya bisa bertahan sekitar 2 jam di kulit. Aromanya ringan dan tidak pekat dan cocok buat kamu yang suka aroma lembut. Penting kamu tahu, eau fraiche mengandung lebih sedikit atau tidak menggunakan alkohol sebagai campuran. Mayoritas produk wewangian jenis ini berbasis air dan jauh lebih baik dipakai kamu yang memiliki tipe kulit sensitif atau kering.
6. Minyak parfum
Minyak parfum adalah minyak esensial yang diekstraksi dari bahan-bahan alami, seperti rempah, bunga, kayu, dan daun. Kemudian minyak tersebut diencerkan dengan carrier oils atau minyak pembawa. Wewangian ini dioleskan ke kulit dan menawarkan ketahanan sekitar 8-12 jam.
Itulah jenis parfum yang penting untuk dikenali sebelum mempraktikkan cara memakai parfum agar tahan lama. Terlebih lagi, kamu harus membedakan jenis wewangian tertentu yang sesuai dengan karaktermu. Seperti wewangian dengan aroma floral, fruity, oriental, woody, dan citrus.
Cara memakai parfum agar tahan lama
Sejumlah jenis parfum sudah dijelaskan di atas, selanjutnya, yuk ketahui tips dan cara memakai parfum agar tahan lama menempel di kulit.
1. Aplikasikan parfum setelah memakai pelembap kulit
Seperti yang telah dipaparkan di atas, bahwa parfum tidak akan memendarkan aroma secara optimal pada kulit kering. Maka, aplikasikan parfum setelah memakai pelembap kulit. Ini akan mengunci aroma parfum lebih baik dan tahan lama.
2. Semprot parfum pada pakaian
Kalau menyemprotkan parfum ke kulit dapat mengubah aroma parfum dan lebih cepat memudar, artinya pakai tahapan ganda dengan menyemprotkan parfum pada pakaian. Ini dilakukan karena serat pakaian mampu mengunci aroma dalam waktu yang sangat lama. Bahkan meski setelah dicuci, aroma parfum kesukaanmu masih tercium.
3. Pakai parfum di atas telinga
Bagian atas telinga sedikit lebih berminyak daripada daun telinga. Agar parfum bertahan lama di kulit, cara yang perlu kamu lakukan adalah dengan memakai parfum di bagian-bagian tubuh yang berminyak seperti bagian atas telinga. Selain berminyak, area ini juga minim mengalami gesekan yang berarti memungkinkan aroma khas parfum yang kamu pakai tidak mudah pudar.
4. Simpan parfum secara tepat
Beberapa faktor mengubah ketahanan dan konsentrasi parfum. Di antaranya termasuk suhu udara, cahaya, dan kelembapan. Untuk mengantisipasi kerusakan kandungan dalam parfum milikmu, maka simpan botol parfum di tempat yang sejuk dan kering.
5. Memakai parfum setelah mandi
Kelembapan pada kulit akan membantu mengunci aroma pada parfum yang dipakai. Ketika memakai parfum setelah mandi, atau tepat sesudah kulit diberikan pelembap ekstra, adalah waktu paling baik untuk menjaga ketahanan aroma menempel kulit. Selain sebagai cara memakai parfum agar tahan lama, juga dapat mencegah parfum membekas pada serat pakaian ataupun perhiasan.
6. Jangan menggosok kulit setelah pakai parfum
Meski kamu sudah menyemprotkan parfum secara benar, tetapi hindari menggesek area kulit yang di semprot parfum. Misalnya pergelangan tangan, setelah menyemprotkan pada area ini, jangan menggosok karena aromanya akan menghilang lebih cepat.
7. Kenakan parfum pada titik nadi
Untuk membuat aroma parfum tahan lebih lama, pilihlah mengaplikasikan pada beberapa titik nadi. Area titik nadi bersuhu hangat dan ini membantu menyebarkan aroma ke seluruh tubuh. Area titik nadi, di antaranya pergelangan tangan, siku bagian dalam, leher, bawah perut, dan belakang lutut.
8. Campurkan parfum dengan losion tanpa pewangi
Cara memakai parfum agar tahan lama, kamu bisa mencampurkan parfum yang sudah hampir habis dengan losion tanpa pewangi. Tujuannya agar sisa sedikit parfummu masih bisa dipakai dan tentu saja bisa bertahan lebih lama pada tubuh setelah diaplikasikan ke kulit lembap.
Selain mempraktikkan cara memakai parfum agar tahan lama seperti tips di atas, kamu perlu menyesuaikan dengan jenis parfum yang dipakai. Di samping itu, kenali karakter kulitmu dan efek setelah memakai parfum. Apabila kamu mengalami dermatitis kontak karena kandungan kimia tertentu pada parfum, maka segera hentikan pemakaian dan periksakan pada dokter kulit jika efeknya semakin buruk. Tips terakhir buat kamu, bila kamu punya tipe kulit sensitif dan membutuhkan rekomendasi skincare yang terpercaya, klik di sini.
Sumber:
https://www.byrdie.com/how-to-apply-perfume
https://www.cosmopolitan.com/style-beauty/beauty/advice/a34783/fragrance-hacks/
https://beautymone.com/different-types-of-perfume/