Apa itu DHT Blocker?
DHT (Dihydrotestosterone) adalah salah satu bentuk hormon testosteron yang berperan penting dalam perkembangan ciri-ciri fisik laki-laki, seperti pertumbuhan rambut wajah dan tubuh. Namun, di balik manfaatnya dalam hal pertumbuhan rambut, DHT juga dapat menyebabkan kerontokan rambut, terutama pada individu yang rentan terhadapnya. Di sinilah DHT blocker berperan sebagai solusi yang potensial.
DHT terbentuk ketika enzim 5-alfa-reduktase mengubah testosteron menjadi DHT. Hormon ini memiliki peran vital dalam perkembangan tubuh pria selama masa pubertas, seperti pertumbuhan rambut wajah, suara yang lebih berat, dan peningkatan massa otot. Namun, pada beberapa individu, kelebihan DHT dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan.
Misalnya, pada kulit kepala, DHT dapat memperpendek siklus pertumbuhan rambut, menyebabkan folikel rambut menyusut, dan akhirnya menghasilkan rambut yang lebih tipis atau bahkan kebotakan. Masalah ini terutama umum pada pria dengan pola kebotakan androgenetik (androgenetic alopecia).
Bagaimana DHT blocker Bekerja?
DHT blocker bekerja dengan menghalangi konversi testosteron menjadi DHT. Proses ini terjadi melalui enzim yang disebut 5-alpha reductase. Jenis DHT blocker dibagi menjadi 2 yaitu DHT blocker alami dan clinical grade DHT blocker adalah beberapa contohnya :
1. DHT Blocker Alami
Beberapa bahan alami yang dikenal dapat membantu mengurangi efek DHT meliputi:
Saw Palmetto
Saw Palmetto adalah bahan alami yang sering digunakan dalam suplemen penumbuh rambut. Saw palmetto dipercaya bekerja sebagai DHT blocker dengan cara yang mirip dengan finasteride, meskipun efeknya cenderung lebih ringan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa saw palmetto dapat membantu mengurangi tingkat DHT dalam tubuh.
Teh Hijau
Teh hijau diduga bisa menjadi penghambat DHT, karena ia meningkatkan kadar hormon seks yang mengikat globulin (Sex hormone binding globulin/SBHG) yang berinteraksi dengan testosteron sehingga mencegah pembentukan DHT.
Biji Labu
Selain secara umum meningkatkan pertumbuhan rambut, ada beberapa penelitian menarik yang menunjukkan bahwa minyak biji labu dapat membantu mengobati androgenetic alopecia (pola kebotakan pria dan wanita), jelas Chambers-Harris.
Fitosterol, senyawa alami yang terdapat dalam minyak biji labu, diketahui mengganggu dan berpotensi menghambat produksi dihidrotestosteron (DHT), yaitu hormon yang dapat menyebabkan kerontokan rambut, terutama pada kasus androgenetic alopecia.
2. Clinical Grade DHT Blocker
Finasteride dan Dutasteride
Obat ini adalah jenis DHT blocker yang sering diresepkan oleh dokter untuk mengatasi kerontokan rambut, terutama pada pria dengan pola kebotakan tipe androgenetik (male pattern baldness). Kedua obat ini bekerja dengan menghambat enzim 5-alpha reductase, sehingga mengurangi produksi DHT.
Minoxidil
Meskipun minoxidil bukan DHT blocker secara langsung, ia sering digunakan dalam kombinasi dengan DHT blocker untuk meningkatkan pertumbuhan rambut. Minoxidil membantu mempercepat siklus pertumbuhan rambut, sementara DHT blocker mengatasi penyebab kerontokan rambut.
Obat-obatan seperti finasteride dan dutasteride biasanya diresepkan oleh dokter untuk mengatasi kebotakan pola pria atau pembesaran prostat. Obat ini lebih efektif namun untuk pemakaian finasteride dan dutasteride sangat dianjurkan di bawah pengawasan dokter.
Manfaat Penggunaan DHT blocker
Mencegah Kerontokan Rambut
DHT blocker berfungsi untuk mencegah atau mengurangi kerontokan rambut yang disebabkan oleh peningkatan kadar DHT dalam tubuh. Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang mengalami kebotakan androgenetik.
Meningkatkan Pertumbuhan Rambut
Dengan menghambat DHT, DHT blocker dapat membantu memperpanjang fase pertumbuhan rambut dan merangsang pertumbuhan rambut baru pada sebagian orang.
Mengurangi Ketombe dan Masalah Kulit Kepala
Beberapa DHT blocker juga diketahui dapat memperbaiki kondisi kulit kepala, mengurangi ketombe, dan mengatasi peradangan yang terkait dengan kerontokan rambut.
Efek Samping Penggunaan DHT Blocker
Walaupun DHT blocker efektif untuk mengatasi kerontokan rambut, dalam beberapa kasus penggunaan DHT Blocker, terdapat efek samping yang mungkin timbul antara lain penurunan gairah seksual, disfungsi ereksi, serta perubahan pada kulit dan rambut. Karena itu, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai penggunaan DHT blocker, terutama dalam bentuk obat seperti finasteride atau dutasteride.
Selain itu, perlu diingat bahwa hasil yang diperoleh dari penggunaan DHT blocker dapat bervariasi antar individu, dan tidak semua orang akan merasakan manfaat yang signifikan. Konsistensi dalam penggunaan dan kesabaran diperlukan untuk melihat hasil yang optimal.
Kesimpulan
DHT blocker adalah solusi yang potensial bagi mereka yang mengalami kerontokan rambut akibat tingginya kadar DHT. Dengan cara menghambat efek DHT, DHT blocker dapat membantu memperlambat atau menghentikan kerontokan rambut, serta merangsang pertumbuhan rambut baru. Namun, seperti halnya dengan pengobatan lainnya, penting untuk memahami potensi efek samping dan berkonsultasi dengan dokter ahli sebelum mulai perawatan.
Apabila kamu masih ragu, kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter Diri Care secara gratis, di Diri Care produk perawatan yang kamu terima akan dibuat khusus untuk kondisimu. Jadi obat yang kamu terima sudah terjamin aman karena bahan baku yang digunakan sudah sesuai standar kementrian kesehatan dan BPOM. Ayo tunggu apalagi, gapai #hasilnyata rambut lebatmu bersama Diri Care!
