Dalam upaya menata rambut, terdapat berbagai pilihan cara. Namun produk yang paling umum dipakai pria untuk membuat rambutnya klimis, rapi, dan tertata menggunakan pomade. Pomade merupakan merupakan salah satu produk perawatan rambut yang sangat populer dalam industri haircare yang terdiri dari berbagai jenis. Setiap jenis pomade memiliki formula berbeda dan dapat digunakan untuk menciptakan berbagai gaya rambut yang berbeda.
Jenis pomade tak bisa lepas dari kesejarahan produk penataan rambut. Pomade merupakan bahasa Inggris serapan dari bahasa Prancis, pommade yang berarti ‘salep’. Pomade pertama berasal dari abad ke-18, dibuat dari lemak beruang dan secara eksklusif menandai kelas masyarakat.
Jaman dahulu pomade hanya dipakai para bangsawan dan kelas atas saja. Berangsur-angsur kemudian pomade bisa dipakai siapapun tak memandang kelas sosial. Namun, karena inovasi berkembang, bahan dasar untuk pembuatan pomade tentu berbeda. Inilah yang pada akhirnya menentukan jenis-jenis pomade yang bisa ditemukan dipasaran.
Pemakaian pomade sempat menurun di era 70-an dibarengi munculnya inovasi penataan rambut terbaru, yaitu clay dan gel rambut. Pomade populer lagi di abad 21, seiring populer kembali tampilan vintage dan retro.
Jenis pomade berdasarkan formula bahan
Berikut adalah beberapa jenis pomade dan cara penggunaannya untuk menata rambut dengan gaya yang berbeda-beda.
1. Pomade berbasis air
Pomade berbasis air adalah salah satu jenis pomade yang paling populer. Pomade ini mudah diaplikasikan dan mudah dicuci dengan air, sehingga sangat cocok untuk pemula yang baru menggunakan pomade. Pomade berbasis air memberikan hasil yang lebih natural dan tidak membuat rambut terlalu kaku.
Meskipun pomade berbahan dasar air mudah dicuci, tetapi bukan berarti mudah luntur. Produk penataan rambut ini memiliki daya rekat yang kuat. Tetapi kalau kamu beraktivitas di luar ruangan, sedikit tak fleksibel karena tata rambut akan mudah berubah ketika terkena angin apalagi hujan. Nah, paling tepat, pomade berbasis air diaplikasikan untuk gaya rambut quiff.
2. Pomade berbasis minyak
Pomade berbasis minyak adalah pomade yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti minyak bumi atau petroleum jelly. Pomade ini memberikan hasil yang lebih klasik dan membuat rambut terlihat lebih berkilau.
Jenis pomade berbahan minyak tidak mengunci kelembapan rambut tetapi melindungi rambut. Tak hanya bisa dipakai satu jenis rambut saja, pomade ini bisa dipakai rambut keriting, lurus, hingga bergelombang. Kelebihannya, hasil pemakaian bisa bertahan seharian dan cocok untuk menata rambut gaya pompadour. Namun, karena berbasis minyak maka sulit dicuci dan biasanya membutuhkan sampo khusus untuk membersihkannya.
3. Pomade berbahan dasar lilin
Kalau kamu suka dengan hasil akhir matte, maka pilih jenis pomade berbahan lilin. Untuk tampilan yang natural dan membuat rambut bertekstur, ini juga kelebihan pomade berbasis lilin. Daya rekatnya cukup kuat daripada pomade bahan dasar minyak. Tetapi kalau kamu memakainya terlalu banyak, bisa membuat rambut greasy.
Kadang orang tidak memilih pomade berbahan lilin karena sulit untuk melakukan restyle. Pomade ini akan mongering setelah beberapa jam. Namun kalau kamu suka tampilan kasual dengan messy hair, maka jenis pomade berbasis lilin ini bisa dipilih menemani harimu.
4. Pomade berbahan dasar kombinasi lilin dan minyak alami
Berbeda dengan dua jenis pomade di atas. Pomade berbasis kombinasi antara lilin dan minyak alami, seperti minyak kelapa, lanolin, minyak jarak, dan geraniol, merupakan jenis yang paling tradisional. Jenis pomade ini paling populer dipakai pada era 30-an hingga 50-an.
Sifatnya sama seperti pomade berbasis petroleum jelly, produk penata rambut ini sulit dibersihkan kecuali menggunakan sampo khusus. Tentu saja karena dirancang untuk tahan lama menata rambut, jadi konsekuensinya harus menggunakan sampo khusus.
5. Pomade berbasis serat
Pomade berbasis serat biasanya terbuat dari fiber silica berbasis air. Pomade ini cocok dipakai pria yang suka menyisir rambut dengan jari. Daya rekat pomade jenis ini sangat kuat, tetapi kalau disentuh teksturnya kasar. Produk penata rambut berbasis fiber ini, memiliki hasil akhir matte dan lebih ringan. Buat kamu yang suka menata rambut bergaya bedhead.
6. Pomade berbasis gel
Jenis pomade gel adalah gabungan dari pomade berbahan dasar air dan gel rambut. Jenis ini memiliki hasil akhir lebih ringan, halus, dan cepat dalam menata rambut. Gel pomade atau kerap dikenal dengan gel rambut, tepat buat kamu yang suka menata rambut lancip atau spikey sehingga perlu berhati-hati dan rapi dalam mengaplikasikannya.
Nah, itu dia beberapa jenis pomade yang dapat digunakan untuk menata rambut dengan berbagai gaya yang berbeda. Ingat, penggunaan pomade yang berlebihan dapat merusak rambut, sehingga sebaiknya digunakan dengan tepat dan sesuai dengan kebutuhan.
Cara menggunakan pomade untuk menata rambut
Umumnya, pomade dikemas dalam cup yang kokoh berbentuk silinder. Dengan begitu, bisa diambil dengan ujung jari lebih mudah. Penting untuk diketahui, pomade enggak bisa dipakai langsung pada rambut dalam keadaan kering. Tetapi paling baik, ikuti tips berikut dalam menggunakan pomade.
1. Pastikan rambut bersih dan lembap
Cara menggunakan pomade, kamu harus memastikan dulu rambut dalam keadaan bersih dan lembap. Maka paling pas, saat mandi ikuti dengan keramas. Kemudian, keringkan rambut tetapi jangan sampai kering sempurna. Biarkan rambut sedikit lembap agar pomade bekerja efektif dalam menata rambut.
2. Oleskan pomade pada rambut
Kedua, cara menggunakan pomade, ambil pomade dari cup. Bisa menggunakan ujung jari, ambil seukuran uang koin saja. Ingat, jangan terlalu banyak agar tidak ‘membanjiri’ kulit kepala. Lalu mulai sapukan pada rambut mulai arah yang kamu inginkan.
Kalau kamu memakai jenis pomade berbasis minyak, cara menggunakan perlu diakhiri dengan menyisir rambut dengan sisir bergerigi halus supaya rapi. Kalau menggunakan clay atau jenis pomade berbahan dasar lilin, cukup acak-acak rambut dengan jari saja.
Selain mengetahui jenis pomade, cara menggunakan untuk menata rambut, ketahui pula cara optimal untuk menghilangkan pomade dari rambut. Seperti yang diungkapkan di atas, untuk menghilangkan pomade berbasis minyak, harus dengan keramas dan menggunakan sampo khusus.
Sampo khusus yang perlu dipakai, perlu berbahan citrus atau jeruk agar sisa pomade terangkat sempurna. Biarkan dulu menempel dan gosok-gosok lembut kulit kepala selama 15 menit, lalu bilas hingga bersih. Untuk jenis pomade berbahan lilin dan air, cukup menggunakan sampo dan kondisioner yang biasa kamu pakai sehari-hari.
Itulah penjelasan mengenai jenis pomade dan cara menggunakan untuk menata rambut. Penting pula dipahami, bahwa menggunakan pomade dan tidak dibersihkan sempurna bisa menumpuk. Ini berisiko tertentu pada rambut seperti ketombe, rambut rontok, dan menipis. Meski tidak selalu berisiko buruk, tak ada salahnya kamu mencegah mengalaminya dengan mendapatkan rekomendasi terbaik dari keluhan yang dialami dari dokter berpengalaman dan tim klinis profesional di Klinik Diri.
Sumber:
https://blog.publicgoods.com/what-is-pomade/
https://www.heddels.com/2019/08/beginners-guide-hair-pomades/
https://www.menshairstyletrends.com/hair-pomade/
