Hampir setiap orang pernah mengalami momen putus cinta. Ketika putus cinta, perasaan tentu jadi sedih dan bisa membuat seseorang murung berhari-hari. Beberapa orang yang sedang putus cinta tidak jarang mengalami masa emosional yang berat. Lantas bagaimana cara melewati masa putus cinta supaya bisa cepat happy lagi? Yuk, baca ulasan artikel ini sampai selesai.
Mengapa Bisa Merasakan Sakit Hati Saat Putus Cinta?
Manusia adalah makhluk yang dapat merasakan berbagai emosi. Salah satu jenis emosi yang lumrah dialami setiap orang adalah rasa sedih sewaktu putus cinta. Orang yang mengalami putus cinta akan merasa sedih ketika telah terputus dari sebuah hubungan yang dianggap penting baginya. Sebuah hubungan yang mampu membuatnya nyaman dan bahagia.
Berdasarkan situs Glamour.com yang sempat mewawancarai psikolog bernama Nan Wise, psikolog tersebut memaparkan bahwa manusia dapat merasakan sedih, karena di rangkaian sel tertua dalam otak manusia terdapat sirkuit yang perannya bereaksi terhadap rasa panik, sedih, dan berduka.
Jadi, karena manusia memiliki sirkuit tersebut di otak mereka, saat seseorang sedang mengalami hal yang menyedihkan di hidupnya seperti putus cinta, bagian sirkuit tersebut seketika aktif. Artinya, saat dilanda patah hati, seseorang akan menderita rasa sakit baik secara fisik dan mental sebagai bentuk pertahanan diri untuk bertahan hidup.
Makanya ketika sedang putus cinta, umumnya orang-orang akan merasakan sakit di area dada, kesedihan yang tak berkesudahan, putus asa, sering melamun, dihantui penyesalan, dan kehilangan antusiasme hidup.
Cara Mengatasi Rasa Sedih di Masa Putus Cinta
Sedih di waktu putus cinta merupakan hal normal dalam fase kehidupan seorang manusia. Oleh karena itu, kamu tidak boleh menganggap rasa sedih sebagai sebuah beban atau aib. Psikolog Nan Wise akan memberikan beberapa saran yang bisa kamu ikuti agar dapat melalui fase putus cinta. Apa sajakah itu?
1. Validasi Perasaan Sedih
Pada fase awal patah hati, orang akan dihujani perasaan sedih dan kesepian sebagai respon atas trauma emosional yang dialami. Segala sesuatu yang kamu rasakan, termasuk perasaan sedih, harus kamu lalui. Sebab dari pengalaman tersebut, kamu dapat menjadi lebih kuat.
Supaya kamu bisa melewati masa-masa berat di awal putus cinta adalah dengan memvalidasi perasaan sedihmu. Biarkan dirimu larut dalam perasaan sedih dan jangan berpura-pura baik-baik saja.
Lepaskan rasa sedihmu dengan menangis, merenenung, atau menyendiri. Setelah kamu memberikan ruang untuk dirimu meluapkan rasa sedih, kamu baru akan bisa menerima keadaan dan kembali melanjutkan hidup.
2. Jangan Terus Disetir Rasa Sedih
Secara psikologis ketika sedang menghadapi rasa sedih akibat kehilangan, setiap orang akan melewati lima tahap emosi, yaitu: penolakan, kemarahan, menawar, depresi, dan penerimaan. Pada akhirnya semua orang pasti akan berada di tahap penerimaan meski waktunya bisa berbeda-beda di setiap orang. Untuk mencapai fase penerimaan, kamu harus bisa mengendalikan diri dengan cara membatasi waktumu bersedih. Jangan biarkan dirimu terlalu lama larut dalam rasa sedih dan kehilangan.
Misalnya, kamu membolehkan dirimu untuk menangis dan bersedih selama satu bulan. Maka gunakan waktu satu bulan itu untuk meluapkan kesedihan. Namun, setelah melewati satu bulan kamu harus mulai bangkit. Jalanilah hari-hari seperti biasa dan apabila suasana hatimu kembali memburuk, alihkanlah dengan kegiatan yang kamu sukai.
3. Putuskan Komunikasi dengan Mantan
Menurut seorang psikolog Elle Huerta dari Glamour.com, momen putus cinta jadi terasa sangat sakit karena perasaan bahagia yang biasanya kamu dapatkan dari pasangan tiba-tiba hilang. Tidak heran saat putus cinta, orang-orang akan merasa putus asa karena mereka tidak siap kehilangan sumber kebahagiaan.
Pada fase awal putus, biasanya seseorang masih terus berusaha menghubungi mantannya. Itu disebabkan karena mereka mencari hormon bahagia yang biasa ia dapatkan dari mantan pasangannya.
Apabila kamu termasuk orang yang masih terus berusaha menghubungi mantan, sebaiknya segera hentikan kebiasaan ini. Sebab, kalau kamu tidak menahan diri untuk mengontak mantan, kamu akan terus terperangkap di masa lalu dan susah move on.
4. Temukan Support System
Untuk bisa berdamai dengan diri sendiri dan berada di tahap penerimaan tidaklah mudah. Oleh karena itu, kamu membutuhkan support system. Isilah sekelilingmu dengan orang-orang yang dapat memberikan dampak positif pada dirimu. Temukan orang yang dapat bertukar pikiran, mau mendengarkan keluh kesahmu, memberikanmu saran, mengingatkamu jika berbuat salah, dan tidak membuatmu merasa sendirian. Jika kamu dikelilingi oleh orang-orang yang memberikan dukungan positif, maka prosesmu untuk pulih dari patah hati akan lebih cepat.
5. Lakukan Kebiasaan Baru
Kamu bisa lakukan kebiasaan baru untuk mengalihkan perhatianmu sehingga tidak sempat kepikiran mantan dan merasakan sedih berkepanjangan lagi. Salah satu rekomendasi kegiatan yang bisa kamu lakukan adalah rutin berolahraga. Olahraga dapat merangsang produksi hormon endorfin atau hormon yang berperan atas rasa senang. Selain itu, kamu juga bisa mulai journaling. Dalam kacamata psikologi, peran journaling sangat bagus karena bila dilakukan secara rutin dapat meredakan stres dan meringankan beban pikiran.
Terakhir, kamu dapat melakukan meditasi dan yoga. Keduanya dapat membantumu melepas stres dan emosi-emosi negatif yang terpendam di hati. Rutin melakukan yoga dan meditasi bisa meningkatkan kualitas tidur, nafsu makan, dan konsentrasi.
Itu dia cara melewati masa putus cinta yang dapat kamu ikuti sesuai anjuran psikolog. Fase putus cinta memang tidak mudah. Apalagi jika dia adalah orang yang sangat berarti untukmu. Akan tetapi, kamu harus bangkit dan mengingatkan diri sendiri untuk mencintai dirimu sendiri.
Salah satu bentuk mencintai diri sendiri adalah dengan merawat kulit sebaik mungkin. Jangan ragu konsultasikan masalah kulitmu di Klinik Diri. Cukup daftar online dari smartphone, kamu sudah bisa berkonsultasi gratis dengan dokter berpengalaman dan dapat rekomendasi produk berkualitas. Yuk, mulai konsultasi gratis sekarang!
Sumber:
https://www.glamour.com/story/how-to-get-over-a-broken-heart
https://www.healthline.com/health/how-to-heal-a-broken-heart#self-care-tips